azan

Minggu, 04 September 2011

gen

<!-- Begin ShoutMix - http://www.shoutmix.com -->
<iframe title="pangeran86" src="http://www.shoutmix.com/?pangeran86" width="160" height="400" frameborder="0" scrolling="auto">
<a href="http://www.shoutmix.com/?pangeran86">View shoutbox</a>
</iframe>
<br /><a href="http://www.shoutmix.com" title="Get your own free shoutbox chat widget at ShoutMix!">ShoutMix chat widget</a><br />
<!-- End ShoutMix -->

Sabtu, 03 September 2011

all facebook

Ringkasan ini tidak tersedia. Harap klik di sini untuk melihat postingan.

tutor excel 2007

Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
1
PERTEMUAN I
PENGENALAN SHEET
Microsoft Excel merupakan program aplikasi spreadsheet (lembar kerja elektronik).
Fungsi dari Microsoft Excel adalah untuk melakukan operasi perhitungan serta dapat
mempresentasikan data kedalam bentuk tabel.
1. Langkah – langkah dalam memulai Microsoft Excel
 Aktifkan komputer terlebih dahulu
 Klik tombol Start pada taskbar
 Pilih menu All Program, Pilih Microsoft Office
 Kemudian klik Microsoft Excel 2007
Gambar : Tampilan Microsoft Excel 2007
Unsur-unsur utama Layar Microsoft Excel 2007
ı Judul
Judul menampilkan judul program dan dokumen aktif atau nama file dari lembar
kerja
yang aktif.
ı Office Button
Berisi barisan perintah untuk pengoperasian Program yang standar misalnya membuat
dokumen baru, membuka dokumen lama, menyimpan, mencetak dan mempublish
dokumen.
ı Akses Cepat Toolbar (Quick Access Toolbar)
Merupakan sarana yang disediakan Microsoft Excel untuk mempercepat akses
berkomunikasi dengannya misalnya menyimpan, mencetak dan sebagainya
ı Toolbar
Merupakan deretan tool-tool (gambar-gambar) yang mewakili perintah dan
berfungsi
untuk mempermudah dan mengefisienkan pengoperasian program.
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
2
ı Help
Bila kita ingin bertanya sesuatu, maka ketik pertanyaan anda pada tempat
tersebut. Ms
Excel akan memberikan alternatif jawaban terhadap pertanyaan yang dimaksud.
ı Lembar Kerja (Workbook)
Baris ini berisikan informasi halaman, section, letak insertion point dan tombol
pengendali.
ı Cell
Cell merupakan
ı Nomor Baris
ı Nomor Kolom
ı Nama Range
ı Fungsi
ı Penggulung vertical dan horisontal
Untuk memudahkan dalam membaca suatu dokumen dengan menggulung layar
vertikal
dan horisontal.
 Column Heading  Berisi tentang petunjuk kolom pada lembar kerja sheet yang
aktif. Jumlah kolom yang tersedia yaitu 256 kolom.
 Sel  Penggabungan antara baris dan kolom pada lembar sheet.
 Range  Penggabungan antar sel / beberapa sel pada lembar sheet.
2. Menginputkan Data Dalam Sel
 Pilih / klik sel tempat data yang akan dimasukkan
 Ketikan data yang akan dimasukkan
 Tekan enter untuk mengakhirinya
 Untuk mengedit data yang telah diketik, tekan F2 atau Double klik di sel yang mau
di edit.
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
3
 Untuk menghapus data dalam sel, tekan tombol Delete di keyboard.
3. Memformat Kolom dan Baris
 Merubah ukuran kolom
 Letakkan pointer di pembatas kolom yang ingin dirubah ukurannya, lalu drag
sesuai dengan ukuran yang di inginkan.
 Jika ingin merubah ukuran kolom lebih dari satu kolom, maka blok kolom yang
ingin dirubah kolomnya menggunakan mouse atau menggunakan tombol
keyboard.
Kemudian klik tab Home dan klik icon Format  Column Width  Isi lebar
kolom dan tekan Ok
 Merubah Ukuran Baris
 Letakkan pointer di pembatas baris yang ingin dirubah ukurannya, lalu drag
sesuai dengan ukuran yang di inginkan
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
4
 Jika ingin merubah ukuran baris lebih dari satu baris, maka blok baris yang
ingin dirubah menggunakan mouse atau menggunakan tombol keyboard.
Kemudian klik tab Home dan klik icon Format  RowHeight  Isi lebar Baris
dan tekan Ok
4. SHEET (Lembar Kerja)
 Menambah sheet baru
 Klik di Icon New atau tekan CTRL + N

 Mengganti nama sheet
 Klik kanan di sheet yang ingin diganti namanya
 Pilih Rename
 Menghapus sheet
 Klik kanan di sheet yang ingin dihapus
 Pilih Delete
Sheet baru
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
5
5. FILE
 Menyimpan File
 Klik Menu File  Save / Save as
1 2 3
 Membuka File
 Klik Menu File  Open  Tentukan directory  Pilih salah satu file
1
2
3
Ganti Directory Ketik Nama File Klik Save /Simpan
Ganti
Directory
Cari Nama
File
Klik Open
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
6
LATIHAN 1 :
☺ Buatlah di dalam sheet 1 Kolom B2
☺ Buatlah di dalam sheet 1 Kolom G2
Gantikan nama Sheet 1 dengan Latihan 1
· Simpanlah dalam folder Data Ekstrakurikuler, sesuai dengan kelompok masingmasing
dengan nama LATIHAN EXCEL
· Buka kembali file Latihan-1 yang telah tersimpan
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
7
PERTEMUAN II
MEMFORMAT CELLS
1. Mengcopy dan Memindahkan Isi Sel
 Mengcopy Sel
 Blok sel yang ingin di-Copy
 Pilih menu Edit – Copy (Ctrl + C)
 Pilih sel untuk menempatkan hasil copy-an
 Pilih menu Edit – Paste (Ctrl + V) untuk mengeluarkan isi copy-an
 Memindahkan Sel
 Blok sel yang ingin dipindahkan
 Pilih menu Edit – Cut (Ctrl + X)
 Pilih sel yang baru untuk meletakkan hasil pindahan
 Pilih menu Edit – Paste (Ctrl + V)
2. Membuat Nomor & Bulan Berurut
 Ketik angka atau bulan pertama pada sel yang diinginkan
 Ketik angka atau bulan kedua pada sel selanjutnya (berurutan)
 Blok kedua sel tersebut secara berurutan
 Letakkan pointer pada sudut kanan bawah hingga keluar tanda tambah
3. Menggabungkan Sel
 Blok sel yang ingin digabungkan
 Pilih menu Format – Cells
 Klik Alignment
 Tandai / klik Merge Cells – Ok
Atau
 Blok sel yang ingin digabungkan secara berurutan
 Klik icon
4. Mengetengahkan Teks
 Klik tab Home
 Klik di tanda panah icon Alignment
 Klik Alignment
 Pada Horizontal pilih Center
 Pada Vertical pilih Center
 Klik Ok
5. Mengatur Tata Letak Teks
 Klik sel dimana terdapat teks yang ingin diatur tata letaknya
 Klik Alignment
 Pada Orientation aturlah tata letak dan derajat kemiringan teks
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
8
 Klik Ok
6. Membuat Garis Tabel
 Blok seluruh sel yang ingin diberi garis tabel
 Klik Alignment
 Klik Border
 Pilih garis tabel yang ingin Anda masukkan
 Ok
7. Membuat Simbol Mata Uang
 Blok semua angka yang ingin diberi simbul mata uang
 Klik Alignment
 Pilih Number
 Klik Accounting
 Pilih mata uang di Symbol
 Isikan angka 0 (nol) pada Decimal Places
 Klik Ok
8. Membuat Nama Satuan Pada Penulisan Angka
 Blok semua sel yang berisi angka
 Klik Alignment
 Klik Number – Custom
 Pada Type tuliskan 0 “unit”
(untuk nama satuan unit)
 Klik Ok
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
9
LATIHAN 2 :
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
10
Note :
Setiap penulisan rumus selalu diawali dengan
tanda sama dengan ( = ), dan setelah siap
memasukkan rumus harus menekan Enter
PERTEMUAN III
FUNGSI PERHITUNGAN
1. Operator Matematika
Operator matematika yang digunakan adalah :
Contoh Penulisan :
2. Fungsi Sum(.......)
Fungsi Sum digunakan untuk melakukan penjumlahan sekumpulan data pada suatu
range. Bentuk penulisannya : = SUM(number1, number2, ……)
Contoh : = SUM(4,8,9) ® Tekan Enter
3. Fungsi Product(…….)
Fungsi Product digunakan untuk melakukan perkalian sekumpulan data pada suatu
range. Bentuk penulisannya : =PRODUCT(number1, number2,….)
Contoh : =PRODUCT(4,5,2) ® Tekan Enter
4. Fungsi Max(.......)
Fungsi Max digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari sekumpulan data (range).
Bentuk penulisannya adalah : =MAX(number1,number2,……)
Contoh : =MAX(14,25,21) ® Tekan Enter
= 500 + 350 (lalu tekan enter)
= 256 – 128
= 64 * 2
=512 / 4
=8^3
=5%
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
11
5. Fungsi Min(.......)
Fungsi Min digunakan untuk mencari nilai terendah dari sekumpulan data (range).
Bentuk penulisannya adalah : =MIN(number1, number2,……)
Contoh : =MIN(40,5,2) ® Tekan Enter
6. Fungsi Count(……)
Fungsi Count digunakan untuk menghitung jumlah data dari suatu range yang dipilih.
Bentuk penulisannya adalah : =COUNT(value1, value2,…..)
Contoh : =COUNT(2,2,2,2,2,2,2) ® Tekan Enter
7. Fungsi Round(.......)
Fungsi Round digunakan untuk membulatkan bilangan ke digit tertentu. Bentuk
penulisannya adalah : =ROUND(number,num_digits)
Contoh : =ROUND(123.4567,1) ® Tekan Enter
8. Fungsi Sqrt(…….)
Fungsi Sqrt digunakan untuk menghasilkan suatu nilai akar kwadrat dari suatu bilangan.
Bentuk penulisannya adalah : =SQRT(number)
Contoh : =SQRT(9) ® Tekan Enter
9. Fungsi Power(……)
Fungsi Power digunakan untuk menghasilkan suatu bilangan yang dipangkatkan.
Bentuk penulisannya adalah : = Power(number,power)
Contoh : =POWER(6,2) ® Tekan Enter
10. Fungsi Sumsq(…….)
Fungsi Sumsq digunakan untuk mempangkatduakan angka dalam argument dan
memberikan jumlah dari pemangkatan. Bentuk penulisannya adalah :
=SUMSQ(number1,number2,…)
Contoh : =SUMSQ(3,4) 32 + 42 = 9 + 16 = 25
11. Fungsi Average(……)
Fungsi Average digunakan untuk menghitung nilai-nilai rata-rata. Bentuk penulisannya
adalah : =AVERAGE(number1, number2,…)
Contoh : =AVERAGE(10,5) ® Tekan Enter
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
12
LATIHAN 3:
TABEL HARGA BARANG WARUNG ”SMART”
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
13
PERTEMUAN IV
FORMAT KARAKTER
1. LEFT (Mengambil Karakter Kiri)
Left ini digunakan untuk mengambil karakter pada bagian sebelah kiri dari suatu
teks. Bentuk umum penulisannya adalah =LEFT(text,num_chars).
Contoh : LEMBAGA ® =LEFT(E20,3) ® Hasilnya : LEM
Sel teks Karakter yang diambil
2. MID (Mengambil Karakter Tengah)
Mid ini digunakan untuk mengambil karakter pada bagian tengah dari suatu teks.
Bentuk penulisannya adalah : =MID(text,start_num,num_chars)
Contoh : LEMBAGA ® =MID(E20,2,3) ® Hasilnya : EMB
Sel teks Mulai pengambilan karakter
Karakter yang diambil
3. RIGHT (Mengambil Karakter Kanan)
Right ini digunakan untuk mengambil karakter pada bagian sebelah kanan dari
suatu teks. Bentuk penulisannya adalah : =RIGHT(text,num_chars)
Contoh : LEMBAGA ® =RIGHT(E20,4) ® Hasilnya : BAGA
Sel teks
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
14
Karakter yang diambil
4. DATA SORT (Mengurutkan Data)
Langkah mengurutkan suatu data adalah :
 Blok seluruh data yang ingin diurutkan
 Pilih tab Data – klik icon Sort ,
 Klik AZ untuk pengurutan Ascending (diurutkan berdasarkan dari kecil ke yang
besar)
 Klik ZA untuk pengurutan Descending (diurutkan berdasarkan dari besar ke yang
kecil)
 Ok
5. DATA FILTER (Menyaring Data)
Langkah menyaring suatu data adalah :
 Blok seluruh data dalam tabel
 Pilih tab Data –Klik icon Filter
 Untuk menghilangkan tanda klik kembali icon Filter
LATIHAN 4 :
1. Lakukan fungsi Mid, Left, Right.
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
15
2. Urutkan gaji dari yang terendah sampai yang tertinggi serta saring data alamat yang
berasal dari Panggoi.
PERTEMUAN V
FUNGSI LOGIKA
Fungsi logika atau bersyarat memungkinkan kita menguji persyaratan dalam sel.
Fungsi bersyarat ini adalah suatu kondisi atau =IF yang hasilnya bergantung pada benar
atau salahnya pengujian. Fungsi Logika memerlukan operator perbandingan yaitu :
= (sama dengan)
< (lebih kecil dari)
> (lebih besar dari)
<= (lebih kecil sama dengan)
>= (lebih besar sama dengan)
<> (tidak sama dengan)
☺ IF(logical_test,value_if_true,value_if_false)
Untuk memilih di antara dua nilai berdasarkan dua kondisi yaitu kondisi benar atau
kondisi salah.
☺ Fungsi If Tunggal
Contoh 1 : =IF(A2>50,”Naik Kelas”,”Tinggal Kelas”)
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
16
Artinya jika nilai sel A2 lebih besar dari 50, maka dinyatakan “Naik Kelas”,
sebaliknya jika nilai sel A2 kurang dari 50 maka dinyatakan “Tinggal Kelas”.
Contoh 2 : =IF(A2=”B”,”Baik”,”Buruk”)
Artinya jika nilai sel A2 berinisial B, maka bersikap “BAIK”. Namun sebaliknya bila
bukan B, maka bersikap “BURUK”.
☺ Fungsi If Majemuk
Contoh :
=IF(C4=”A”,”ISTIMEWA”,IF(C4=”B”,”BAIK”,IF(C4=”C”,”CUKUP”,”KURANG”)))
Artinya jika pada sel C4 nilainya A maka hasilnya “ISTIMEWA”, jika pada sel C4
nilainya B maka hasilnya “BAIK”, jika pada sel C4 nilainya C maka hasilnya
“CUKUP”, atau selain kondisi diatas maka akan menghasilkan nilai “KURANG”..
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
17
LATIHAN 5 :
Ketentuan :
1. Jenis Kelamin : @ Jika P maka jenis kelaminnya Pria
@ Jika W maka jenis kelaminnya Wanita
2. Pekerjaan Ortu : @ Jika Kodenya PN maka pekerjaan ortunya Pegawai Negeri
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
18
@ Jika Kodenya WR maka pekerjaan ortunya Wiraswasta
@ Jika Kodenya PS maka pekerjaan ortunya Pegawai Swasta
@ Jika Kodenya BR maka pekerjaan ortunya Buruh
3. Keterangan : @ Jika nilainya > 50 maka keterangannya Lulus
@ Jika nilainya < 50 maka keterangan Gagal
PERTEMUAN VI
MEMBUAT GRAFIK
Grafik (Chart) biasanya sering digunakan untuk mengetahui suatu kenaikan atau
penurunan dari angka-angka yang terjadi pada suatu data, apakah data tersebut semakin
lama semakin meningkat atau semakin menurun.
1. Grafik Column / Batang
Adapun contoh grafik column yang akan kita pelajari adalah seperti yang tertera
dibawah ini. Sebelum membuat suatu grafik, terlebih dahulu harus membuat sebuah tabel.
# Langkah - langkah dalam membuat grafik column adalah :
1) Terlebih dahulu blok isi data didalam tabel yang ingin dibuat grafik
Memblock isi
data seluruh
tabel
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
19
2) Klik tab Insert pilih bentuk grafik yang anda inginkan.
3) Pada tab Design, klik pada icon bentuk layout grafik yang diinginkan.
4) Tentukan judul presentasi dengan mengklik bentuk layout yang diharapkan
2. Grafik Pie/Lingkaran/Pizza
Grafik Pie agak sedikit berbeda dengan grafik column. Sebuah Grafik Column bisa
membuat banyak macam item/karakter benda serta dalam jangka waktu yang lama atau
dengan kata lain jangka waktu yang panjang (misal : dalam beberapa tahun atau beberapa
bulan).
Sedangkan Grafik Pie hanya bisa untuk satu jenis item/karakter benda dalam
beberapa jangka waktu yang panjang. Atau sebaliknya, yaitu dalam beberapa macam
item/karakter benda dalam satu jangka waktu. Hal ini juga terdapat pada beberapa jenis
grafik yang lain.
# Langkah - langkah dalam membuat grafik pie/ pizza lingkaran adalah :
1) Cara 1 & 2 sama dengan cara pembuatan Grafik Column diatas tadi
Memblock isi data seluruh
tabel pada grafik pie
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
20
2) Maka hasil grafik pie/lingkaran yang telah kita buat akan tampak seperti gambar
dibawah ini
PERTEMUAN VII
FUNGSI LOOKUP
1. VLOOKUP
Fungsi Vlookup ini digunakan untuk membaca tabel secara vertical (tegak). Bentuk
penulisannya adalah :
=VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,[range_lookup])
Contoh Vlookup :
Tabel Perbandingan
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
21
Sel kode Kolom
Data tabel perbandingan
 Untuk mencari kolom lulusan, maka ketik rumus =Vlookup(C3,$G$6:$I$9,2)
Dimana C3 (kolom C baris 3) merupakan Sel Kode di dalam Tabel Gaji Karyawan,
kemudian data yang ada dalam Tabel Perbandingan harus diblok/ditandai, agar data
dapat terbaca di dalam Tabel Gaji Karyawan. Untuk memunculkan simbol dollar
ketika data diblok, tekan F4 di keyboard. Di ujung rumus ketik letak kolom lulusan
(kolom 2).
 Untuk mencari kolom gaji ketik rumus =Vlookup(C3,$G$6:$I$9,3), maka caranya
sama seperti diatas. Namun yang berbeda adalah diujung rumus, ketik letak kolom
gaji (kolom 3).
2. HLOOKUP
Fungsi Hlookup ini digunakan untuk membaca tabel secara horizontal (mendatar).
Bentuk penulisannya adalah :
=HLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,[range_lookup])
Contoh Hlookup :
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
22
 Untuk mencari kolom lulusan, maka ketik rumus =Vlookup(C3,$G$6:$I$9,2)
Dimana C3 (kolom C baris 3) merupakan Sel Kode di dalam Tabel Gaji Karyawan,
kemudian data yang ada dalam Tabel Perbandingan harus diblok/ditandai, agar data
dapat terbaca di dalam Tabel Gaji Karyawan. Untuk memunculkan simbol dollar
ketika data diblok, tekan F4 di keyboard. Di ujung rumus ketik letak kolom lulusan
(kolom 2).
 Untuk mencari kolom gaji ketik rumus =Vlookup(C3,$G$6:$I$9,3), maka caranya
sama seperti diatas. Namun yang berbeda adalah diujung rumus, ketik letak kolom
gaji (kolom 3).
Latihan 7 :
Modul Panduan Microsoft Excel
Bina Informasi Dan Teknologi (BIT)
MAN Lhokseumawe
Created By :Susandra
23
Ketentuan :
☺ Isi Nama Ruang dan Nama Pengawas dengan menggunakan tabel Vlookup
☺ Isi Nilai Ujian dengan menggunakan tabel Hlookup

kasut

KAMA SUTRA
Kama Sutra diperkirakan telah ada di India pada abad antara 100 - 400 sesudah masehi.
Kama Sutra merupakan bagian dari pada ajaran hidup Vatsyayana yang terdiri dari dharma,
artha dan kama. Dharma berkaitan dengan agama, artha berkaitan dengan kemakmuran dan
kama berkaitan dengan cinta dan kenikmatan seksual. Konsep dasar dari kama adalah
pencapain kenikmatan seksual yang melibatkan lima indera: pendengaran, perasaan,
penglihatan, rasa (taste) dan penciuman yang disatukan oleh pikiran dan jiwa.
Keberadaan Kama Sutra pertama kali memang dibuat untuk kaum pria mengingat pada saat itu
wanita mendapatkan status sosial dibawah kaum pria. Tapi ini bukan berarti bahwa kaum
wanita sama sekali diabaikan dalam naskah Kama Sutra. Petunjuk yang berkaitan dengan
wanita dicantumkan secara tersirat, misalnya: aktifitas pria meliputi mencium, menekan,
mendorong dan menggores (mencakar halus), dan jika wanita tidak dapat menikmati tindakan
tsb maka Vatsyayana menganjurkan agar sang pria menggosok/mengelus YONI (vagina)
dengan tangan pria tsb.
Kama Sutra merupakan teknik bercinta dari bangsa timur. Selain teknik bercinta Kama Sutra,
bangsa timur juga memiliki teknik bercinta lainnya seperti Ananga Ranga, The Perfumed
Garden dan The Tao.
Zona Sensitif
Kama Sutra mengajarkan bahwa otak adalah bagian yang paling penting dalam kenikmatan
seksual. Ini dapat dimengerti, sebab tanpa adanya imajinasi atau fantasi seksual maka aktifitas
seks hanya akan merupakan rutinitas dan kebosanan.
Zona sensitif sangat penting untuk menjadikan imajinasi seksual menjadi kenyataan. Seseorang
yang sedang bermesraan, secara fantasi atau imajinasi ingin merasakan sentuhan dari si Dia.
Sentuhan yang dilakukan di tempat yang tepat dapat memberikan kenikmatan seksual. Kama
Sutra mencatat beberapa tempat yang diyakini dapat menimbulkan gejolak seksual yang luar
biasa bagi manusia, yakni: ciuman atau stimulasi lainnya di daerah bibir, mulut, kening, pipi,
leher, dada/payudara ataupun di daerah spt gambar A dan B.
GAMBAR A
Keterangan Gambar A:
A1. Bibir dan Leher: usapan halus dan ciuman didaerah ini akan memberikan perasaan geli yang
sangat nikmat bagi pasangan anda
A2. Dada/Payudara: Usapan dan jilatan menggunakan lidah di dDaerah dada dan puting dapat
memberikan kenikmatan rangsangan yang menggetarkan bagi pria ataupun wanita
GAMBAR B
Keterangan:
B1. Paha Dalam: Daerah sensitif ini dapat di usap, jilat atau cium untuk menyenangkan wanita
tercinta.
B2. Pergelangan Kaki dan Betis: Stimulasi di daerah ini akan memberikan rangsangan kejutan
yang dapat membarakan emosi seksual.
B3. Pantat: Keindahan pantat tidak hanya memberikan rangsangan bagi pemiliknya tetapi juga
memberikan rangsangan bagi yang melihat.
Kulit Sensitif
Kulit adalah organ terbesar dari tubuh manusia dan merupakan tempat berakhirnya syaraf
syaraf yang sangat peka terhadap rangsangan berupa sentuhan, perubahan suhu dan tekanan.
Payudara
Payudara wanita memainkan peranan penting dalam daya tarik seksual. Selain merupakan
daya tarik seksual bagi lawan jenis, payudara merupakan zona rangsangan yang sangat sensitif
bagi wanita.
Gambar daerah payudara
Keterangan: A. Puting payudara adalah tempat yang sangat peka terhadap rangsangan berupa ciuman, usapan baik dengan lidah ataupun tangan. Pantat Pantat juga merupakan salah satu daya tarik seksual seperti halnya dengan payudara. Pesona keindahan bentuk pantat yang padat dan kenyal dapat ditonjolkan dengan memakai celana/pakaian ketat. Seperti halnya dengan payudara, selain merupakan daya tarik seksual, pantatpun juga merupakan tempat yang peka terhadap rangsangan seksual dalam bentuk
remasan, gosokan, jilatan, gigitan bahkan sabetan ringan.
Keterangan Gambar: a. Usaplah secara halus disertai dengan ciuman ciuman mesra dan remaslah buat pantat, dan juga didaerah seputar perbatasan antara pantat dengan paha. Dubur/Anal Yang Sensitif Rangsangan di anal dapat memberikan kenikmatan seksual yang menakjubkan. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan stimulasi langsung di anal memakai jari dengan cara mengusap dan menggelitik spt dalam gambar dibawah.
Gambar Rangsangan Anal Pesona Mulut/Oral Kama Sutra mencatat bahwa mulut sangat berperan dalam aktifitas seksual seperti untuk mencium, menggigit, dan oral sex. Dalam hal mencium B2B (Bibir-to-Bibir), Kama Sutra mengajarkan bahwa ada dua tipe ciuman: Ciuman Bibir Atas dan Ciuman Mengulum. Vatsyayana menggambarkan ciuman bibir atas sebagai "ciuman di bibir atas wanita dibarengi dengan ciuman balik dibibir bawah pria". Sedangkan ciuman mengulum dapat dilakukan dengan cara mengulum dan menghisap halus kedua bibir atas dan bawah pasangan anda, sehingga kedua lapis bibir tsb berada dimulut anda. Kedua ciuman tsb dapat divariasi dengan saling mengaitkan atau menjilatkan lidah antara pria dan wanita. Pada puncaknya, mulut dapat digunakan untuk memberikan kenikmatan yang sangat dahsyat bagi pasangan anda dengan cara oral sex. Dunia barat memisahkan oral sex menjadi dua kosa kata: cunnilingus dan fellatio. Cunnilingus adalah tindakan seorang pria untuk menghisap ataupun menjilat vagina wanita, dan fellatio adalah ciuman dan hisapah yang dilakukan oleh wanita pada kemaluan pria (penis) Cunnilingus Ada tiga kunci yang sangat penting dalam melakukan oral sex pada wanita. Ketiga kunci tsb adalah: perineum, bibir vagina dan clitoris. Pada saat wanita sudah siap menerima oral sex. Wanita akan membuka paha lebar lebar guna memberikan tempat bagi pria untuk mendekatkan mulut pria ke vagina. Langkah awal yang sangat penting adalah membangkitkan getaran getaran di vagina dengan mencium dan menjilat kulit di sekitar vagina terutama di perineum. Perineum adalah kulit yang terletak antara vagina dan dubur (lihat gambar perineum).
Gambar Perineum
Bibir vagina yang bergelambir juga merupakan kunci dari kenikmatan oral sex. Pria dapat
melakukan jilatan ataupun tarikan menggunakan mulut dengan cara menyedot/menghisap bibir
vagina. Tindakan ini akan memanaskan gelora rangsangan wanita yang sudah membukakan
paha buat pria guna menikmati kehangatan cinta. (Lihat gambar "Memainkan Bibir Vagina").
Gambar Memainkan Bibir Vagina
Jilatan halus yang dilakukan di clitoris dapat membawa kenikmatan seksual bagi seorang wanita
bahkan sangat memungkinkan bagi si wanita untuk mencapai puncak kenikmatan seksual atau
orgasme (lihat gambar clitoris).
Gambar Clitoris
Memanjakan Pria dengan Teknik Fellatio
Vatsyayana menyebut teknik ini dengan "Auparishtaka" yang artinya adalah teknik
menggunakan mulut. Teknik fellatio dapat dilakukan dengan cara pria merebah menghadap
keatas dan wanita berada diatas atau samping pria. Dan cara kedua adalah pria berdiri dan
wanita berjongkok dihadapan pria.
Seperti halnya cunnilingus, maka fellatio akan menimbulkan efek rangsangan yang sangat
dahsyat bagi seorang pria. Bahkan, hanya dengan melakukan hal ini, maka pria dapat
merasakan puncak kenikmatan seksual yakni orgasme yang diikuti dengan ejakulasi sperma.
Kama sutra mengajarkan empat teknik melakukan fellatio, yakni: nominal, samping, menekan
kedalam dan isapan keluar.
Nominal Cara ini dapat dilakukan dengan memegang penis dengan tangan anda dan menaruh penis diantara bibir atas dan bawah mulut dan gerakkan mulut anda shg penis tsb bergerak kedalam dan keluar mulut anda (Lihat Gambar Nominal). Namun cara ini harus dilakukan dengan hati hati agar penis tidak tersentuh atau tergores atau tergigit oleh gigi yang akan merusak rasa nikmat.
Gambar Nominal Samping Pegang ujung penis pria dengan tangan wanita, dan cium dan jilat secara lembut sisi samping dari penis pria.
Gambar samping penis
Menekan Ke Dalam
Masukkan penis kedalam mulut anda, dan tekan penis masuk kedalam mulut anda, dan setelah
itu keluarkan lagi juga dalam posisi terkulum. Lakukan ini berulang ulang.
Gambar Menekan ke dalam
Menghisap Keluar
Tekanlah bibir mulut anda (wanita) diujung penis dan cium spt mengecup sehingga menjadikan
penis keluar/terlepas dari bibir anda.
Gambar menghisap keluar
POSISI BERCINTA KAMASUTRA
Posisi Yawning
Posisi yang paling umum dalam bercinta adalah posisi pria diatas dan wanita merebah melihat
ke langit langit (Yawning). Tetapi posisi spt ini menimbulkan kesulitan penetrasi penis kedalam
vagina karena halangan kaki wanita. Kaki wanita dalam posisi terlentang merupakan halangan
penetrasi sehingga pria tidak bisa melakukan penetrasi yang dalam ke vagina. Gambar berikut
adalah menggambarkan halangan yang ditimbulkan oleh kaki wanita yang mengakibatkan
sulitnya melakukan penetrasi penis secara mendalam ke dalam vagina wanita.
Untuk menghindari masalah penetrasi tsb, maka Kama Sutra menciptakan posisi yawning yang
disempurnakan spt gambar berikut.
Dengan posisi yang disempurnakan ini, maka pria akan mampu melakukan penetrasi yang
dalam ke vagina. Hal ini sangat membantu bagi pria yang mempunyai ukuran penis yang
pendek. Karena pria akan dapat menggunakan secara maksimum panjang penis yang dia miliki
untuk melakukan penetrasi yang disukai oleh wanita karena seluruh dinding vagina akan
tersentuh oleh penetrasi penis.
Posisi Terbuka Lebar
Wanita mengangkat tubuhnya shg bertemu dengan tubuh pria. Kaki wanita terbuka lebar
untuk memberi jalan bagi pria untuk melakukan penetrasi kedalam.
Posisi ini lebih memberikan kenikmatan seksual kepada wanita ketimbang pria. Hal ini
disebabkan karena klitoris akan menghadap ke atas dan tertekan oleh pangkal penis dari pria.
Tekanan pada klitoris ini akan memberikan kenikmatan ganda bagi wanita, yakni kenikmatan
seksual dari gesekan penis ke liang vagina dan tekanan pada klitoris. Tetapi posisi ini
mengakibatkan vagina tidak bisa mencengkram sehingga pria tidak bisa menikmati
cengkeraman otot vagina.
Posisi Isteri Dewa Indra
Posisi ini adalah posisi dari dewa indra. Posisi ini memberikan jalan bagi penis untuk
melakukan penetrasi penuh kedalam. Kelebihan posisi ini dibanding dengan posisi yawning
adalah posisi ini memungkinkan wanita untuk mengkontraksikan otot vagina. Kontraksi otot
vagina ini sangat penting karena dapat membuat wanita menjadi lebih aktif yang dapat
mempercepat orgasme. Dan juga, kontraksi otot vagina akan disukai oleh pria karena penis
pria akan merasakan cengkeraman otot vagina.
Bagi wanita yang telah terbiasa melakukan "latihan otot kegel", maka kedutan otot kegel dapat
juga dilakukan dalam posisi ini.
Keterangan Gambar:
a1. Bersandarlah secara lembut ke kaki wanita dan angkat pinggang wanita untuk membantu
penetrasi penis anda.
a2. Pria dapat mengusap paha dan pantat wanita dengan mesra pada saat senggama.
a3. Wanita harus melipat kaki semaksimum mungkin sehingga paha dapat menempel atau
bahkan menekan payudara.
Posisi Mengait
Posisi mengait mirip dengan memeluk, yang membedakan posisi ini dengan sekadar
berpelukan adalah kaki pria dan wanita yang saling mengait yang akan menimbulkan keintiman
yang lebih mendalam.
Posisi Mengait Samping Kama Sutra menganjurkan agar pria berbaring pada lengan kiri dan wanita pada lengan kanan. Posisi diibaratkan membungkus pasangan anda dengan tujuan memberikan kenyamanan, dan dapat menimbulkan perasaan "tak tergesa gesa". Posisi ini sangat baik digunakan pada tahap awal bercinta, karena tujuannya untuk saling bermesra mesraan. Kelemahan dari posisi ini adalah susahnya pria melakukan penetrasi yang penuh dan dalam. Seperti halya dengan "posisi mengait", maka posisi ini juga mengaitkan kaki pria dan wanita.
Posisi Menekan Posisi ini memberikan kesempatan bagi wanita untuk menekan pria sesuai dengan keinginan wanita. Kaki kiri wanita dapat berfungsi untuk menekan pria. Bila kaki kiri wanita digunakan untuk menekan pria, maka otot vagina akan terkontraksi. Kontraksi ini dapat membantu wanita untuk mendapatkan kenikmatan puncak atau orgasme. Kontraksi inipun akan menimbulkan kenikmatan bagi pria karena pria akan merasakan cengkeraman dari otot vagina. Selain kaki kiri, kaki kanan wanita juga dapat dipakai buat menekan pria untuk membantu pria melakukan penetrasi yang lebih dalam.
Posisi Melilit
Posisi yang paling umum dalam berhubungan sex adalah posisi pria berada diatas. Posisi pria
berada diatas sering dikategorikan dengan dominasi pria dalam berhubungan seksual. Kama
Sutra mengajarkan posisi melilit agar dalam posisi pria diatas maka wanita pun diberi
kesempatan untuk berperan aktif dalam berhubungan seksual. Ini dapat dilakukan apabila
wanita melilitkan kakinya ke paha ataupun pinggang pria. Dengan lilitan ini, maka wanita dapat
juga menentukan irama persetubuhan bahkan wanita dapat menekan pria agar memberikan
penetrasi yang lebih dalam.
Posisi "Mare"
Posisi MARE memberikan kesempatan bagi wanita untuk berperan sangat aktif dalam
melakukan gerakan seksual baik gerakan yang dilakukan oleh kekuatan anggota tubuh seperti
kaki dan paha, dan juga anggota tubuh bagian dalam: otot vagina. Pada posisi ini, wanita sangat
dominan dalam menentukan seberapa dalam dan cepat penetrasi harus dilakukan. Selain itu,
posisi ini juga memberikan posisi seksual yang baik buat wanita untuk mengkontraksikan otot
vagina. Kontraksi otot vagina memberikan kenikmatan pada wanita karena apabila wanita
mampu memainkan otot ini maka hal ini akan membantu wanita untuk mendapatkan kenikmatan
puncak seksual yang sangat dahsyat. Cengkraman otot vagina juga akan sangat dinikmati oleh
pria karena pria akan merasakan gerakan empot empot (meremas remas) dari vagina. Posisi ini
juga membantu wanita untuk mendapatkan tusukan penis tepat berada di "G-SPOT". G-Spot
adalah titik yang berada di bagian dinding atas vagina (kearah perut) yang terletak sedalam kira
kira 2.5 cm dari pintu lubang vagina. Titik ini bila tersentuh akan memberikan rangsangan
seksual yang paling dahysat.
Gambar Posisi G-Spot
Keterangan Gambar:
a1. Pintu masuk lubang Vagina
a2. Posisi G-Spot.
Posisi "Rising"
Pada posisi "rising" atau kaki wanita diangkat, pria berada dalam kondisi berlutut dan kaki
wanita berada di pundak pria. Posisi ini dapat memberikan penetrasi yang dalam kedalam
vagina. Keunikan posisi ini adalah wanita dapat merapatkan kedua paha wanita untuk dapat
mengkontraksikan otot vagina. Posisi ini juga memberikan kestabilan dalam melakukan
senggama pada pria, karena pria dapat berpegangan pada kedua kaki wanita.
Posisi Setengah diTekan
Pada posisi ini menyerupai posisi "rising", tetapi pada posisi ini salah satu kaki wanita ditekuk dan bertapak pada dada pria. Posisi ini akan mengkontraksikan otot vagina sehingga vagina akan mencengkram penis pria. Pada posisi ini, pria jangan melakukan sodokan/penetrasi yang keras karena akan menyakitkan vagina. Pada gambar diatas, apabila kaki kanan wanita terasa capai, maka kaki kanan wanita dapat ditekuk kebawah sehingga bersandar melingkar pada pinggang pria atau telapak kaki kanan dapat ditapakkan di sekitar pantat pria secara perlahan atau juga dapat ditapakkan ke dinding. Posisi Ditekan Pada posisi ini kedua kaki wanita ditekuk dan bertapak pada dada pria. Kelebihan posisi ini dibanding posisi setengah ditekan adalah terbukanya jalan bagi pria untuk melakukan penetrasi penuh kedalam vagina. Posisi ini digolongkan sebagai dominasi pria atau juga disebut wanita dalam posisi pasrah. Kepasrahan posisi wanita ini dapat menimbilak efek psikologi yang menyenangkan pada saat bercinta karena sang pria akan dibakar emosinya untuk merasa lebih perkasa/kuat.
Posisi Membelah Bambu
Posisi ini adalah variasi dari posisi pria diatas (posisi umum). Variasi ini terletak pada
terangkatnya salah satu kaki wanita. Kaki yang terangkat tsb diletakkan pada pundak pria.
Kaki yang terangkat ini sebaiknya dilakukan bergantian antara kaki kanan dan kiri wanita.
Pergantian kaki ini akan mencegah kebosanan pada berhubungan seksual dan juga akan
merapatkan liang vagina sehingga pria akan merasakan adanya empotan/jepitan pada liang
vagina.
Posisi Memaku
Posisi ini juga variasi dari posisi pria diatas (posisi umum). Variasi yang dilakukan mirip
dengan posisi membelah bambu tetapi pada posisi ini kaki wanita yang terangkat diletakkan di
kening pria. Pada posisi ini, karena kaki wanita yang terangkat berada dalam kondisi
terpentang, maka setiap dorongan/tusukan yang dilakukan oleh pria pada saat bercinta akan
lebih mementangkan kaki yang terangkat tsb. Hal ini akan membuat otot vagina menjadi
terkontraksi dengan kata lain liang vagina akan menyempit. Keadaan spt ini akan membuat pria
merasa penisnya lebih tercengkram oleh vagina.
Posisi Kepiting
Posisi ini akan menghasilkan kontraksi otot vagina karena perut wanita menjadi tertekan oleh
kaki wanita sendiri sehingga secara tak langsung akan menarik otot otot disekitar vagina.
Tarikan inilah yang akan membuat otot vagina akan terkontraksi. Pada posisi ini pria akan
berpeganan pada lutut wanita untuk menjaga keseimbangan pada saat pria melakukan
penetrasi. Dengan berpegangan pada lutut, maka pria akan mempunyai kesempatan untuk
mengatur lebar bukaan paha wanita. Ini berarti, pria bisa mengatur lebar bukaan paha wanita
untuk melakukan penetrasi yang lebih dalam sesuai dengan selera pria.
Posisi Lotus
Posisi ini meniru sikap duduk yoga, dimana wanita akan melipat kedua kakinya. Lipatan ini
akan mengangkat lubang vagina keatas sehingga lubang vagina akan tampak lebih mudah untuk
dipenetrasi. Kelemahan dari posisi ini adalah biasanya bagi wanita yang tidak biasa melakukan
sikap duduk yoga akan terasa cepat capai bahkan kram. Posisi ini hanya sebagian dari posisi
bercinta Kama Sutra, jadi anda dapat memilih posisi yang lain yang bisa membuat anda berdua
bisa menikmati hubungan seksual.
Posisi Wanita Diatas: Ayunan Posisi ini ibarat bermain ayunan, maka wanita duduk diatas tubuh pria spt bermain ayunan dengan posisi wanita membelakangi pria. Posisi ini sangat menguntungkan bagi wanita, karena wanita dapat dengan leluasa mengkontraksikan otot vagina dan dapat mengatur gerakan agar penis bisa menggesek G-Spotnya.
Posisi Wanita Diatas: Jepitan
Dengan kaki ditekuk, wanita duduk di atas pria dan saling berpandangan. Wanita menuntun
penis pria agar bisa masuk ke dalam vagina. Dengan posisi ini, penetrasi dapat dilakukan
secara maksimum atau dalam sekali. Posisi ini juga memberikan kesempatan bagi wanita untuk
mengkontraksikan otot vagina karena posisi ini wanitalah yang berperan aktif. Dalam
melakukan senggama, maka wanita dapat melakukan gerakan memutar pantat searah atau
beralawanan jarum jam perlahan lahan. Selain gerakan memutar, maka wanita juga dapat
melakukan gerakan mengangkat dan menurunkan pantat sehingga terjadi gesekan antara liang
vagina dan batang penis. Posisi ini sangat disukai oleh wanita karena dapat dipastikan G-Spot
wanita akan tergesek oleh penis.
Pria dalam posisi ini bersikap submissive (pasrah), tetapi dalam posisi seperti ini sisi ini pria
dapat menikmati beberapa keuntungan antara lain melihat indahnya gerakan payudara wanita
yang bergetar naik turun disertai dengan gerakan rambut sebagai akibat dari gerakan wanita
saat melakukan gerakan seksual. Selain itu, posisi ini sangat dianjurkan buat pria yang
mengalami ejakulasi dini karena dalam posisi ini pria bersikap pasif sehingga pria tidak dapat
mengumbar nafsu seperti pada posisi pria diatas (pria dominan). Untuk menimbulkan hentakan
seksual yang dapat membuat wanita menjadi lebih bergairah, maka pria dapat secara
mendadak mengangkat pantat pria.
Posisi Wanita Diatas: Putar
Seperti halnya posisi pria diatas, maka dengan posisi wanita diataspun wanita dapat
melakukan putaran. Putaran memang sangat dianjurkan dalam berhubungan seksual untuk
memberikan nuansa baru yang dapat menimbulkan getaran seksual yang lebih bervariasi.
Menurut Vatsyayana, gerakan putaran adalah gerakan yang membutuhkan latihan agar wanita
dapat berputar tanpa tercabutnya penis. Gerakan putaran dapat dilakukan dengan tiga tahap
seperti pada gambar dibawah.
isi ini ibarat bermain ayunan, maka wanita duduk diatas tubuh pria spt bermain ayunan dengan
posisi wanita membelakangi pria. Posisi ini sangat menguntungkan bagi wanita, karena wanita
dapat dengan leluasa mengkontraksikan otot vagina dan dapat mengatur gerakan agar penis
bisa menggesek G-Spotnya.
Gambar Tahap 1.
Gambar Tahap 2.
Gambar Tahap 3.
Posisi Memutar
Posisi umum dimana lelaki diatas dapat divariasikan dengan putaran pada saat penis sedang
didalam vagina. Putaran ini akan menghasilkan gesekan pada liang vagina dan batang penis.
Pada liang vagina, gesekan memutar ini akan menyentuh bagian yang mungkin tidak atau belum
tersentuh oleh tusukan penis selama bercinta. Jadi posisi memutar ini akan dapat memberikan
perasaan yang baru bagi kedua belah pihak. Terutama untuk wanita yang berada dibawah,
maka wanita akan menikmati gerakan erotis dari pria yang sedan memutar.
Posisi memutar ini dapat dibagi menjadi 4 tahap seperti pada gambar 1 sampai 4.
Gambar tahap 1.
Pria menumpukan berat badan pada kedua lengannya. Dan berikan jarak yang cukup antara
dada pria dan wanita sehingga pria bisa memulai gerakan memutar.
Gambar tahap 2.
Pria memindahkan lengan kanannya dahulu kesamping diikuti dengan memindahkan kedua kaki
pria ke samping luar dari kaki kanan wanita tanpa mencabut penis.
Gambar tahap 3.
Lanjutkan perputaran yang dilakukan secara perlahan dengan menggeserkan posisi tubuh anda
(pria). Usahakan agar penis tidak tercabut sehingga akan memberikan kenikmatan gesekan
pada wanita.
Gambar tahap 4.
Pada akhirnya posisi pria akan membelakangi wanita. Pada tahap ini pria bisa melakukan
goyangan senggama spt pada umumnya (naik turun). Untuk menyenangkan hati sang pria, maka
wanita bisa menggunakan tangan untuk mengusap pantat ataupun menggelitik lubang anus dari
pria secara mesra. Perlu diingat, bahwa posisi ini tidak bisa menghasilkan penetrasi yang dalam.
Posisi Menggantung
Kama Sutra juga mengajarkan bercinta dengan posisi berdiri. Pada umumnya posisi berdiri
mengalami berbagai rintangan, diantaranya adalah tinggi badan pria yang lebih tinggi dibanding
dengan wanita. Untuk menghindari masalah ini maka kama sutra mengajarkan posisi
bergelantung/menggantung dimana wanita akan bergelantung pada pria pada saat melakukan
senggama. Untuk menstabilkan posisi pria yang berdiri dan juga menggendong wanita, maka
sebaiknya pria berdiri merapat ke dinding/tembok untuk mendapatkan sandaran..
Pada posisi ini, wanita melingkarkan tangannya untuk bergelantung pada pria dan pria dapat
menahan wanita dengan meletakkan tangan pria di pantat wanita.
Posisi Terggantung
Posisi ini disebut tergantung karena salah satu kaki dari wanita akan tergantung pada paha
pria. Posisi tergantung juga merupakan ajaran Kama Sutra dalam hal sex dalam posisi berdiri.
Dibanding dengan posisi berdiri "menggantung" yang sudah melakukan penetrasi, maka posisi
tergantung ini lebih baik dalam hal kedalaman melakukan penetrasi. Kelemahan dari posisi ini
adalah bila wanita memiliki tinggi lebih rendah dari pria karena wanita harus berjinjit yang akan
membuat wanita cepat merasa lelah.
Posisi tergantung ini sebaiknya dilakukan dengan posisi wanita berdiri dekat tembok sehingga pada saat pria melakukan penetrasi, maka wanita akan dapat mendapatkan tempat bersandar untuk menahan dorongan pria saat melakukan penetrasi. Untuk mendapatkan penetrasi yang lebih dalam, maka wanita dapat membuka bukaan paha selebar mungkin.
Posisi Gajah
Posisi gajah adalah melakukan penetrasi penis ke vagina dengan posisi wanita merebah menghadap tempat tidur. Pada posisi ini penis pria masuk dari arah belakang. Kama sutra mencatat bahwa posisi ini sangat disukai oleh wanita karena tusukan penis dari pria akan langsung membentur G-Spot.
Posisi gajah juga memberikan kesempatan bagi wanita untuk mengkontraksi otot vagina.
Posisi Sapi
Sapi adalah hewan yang disucikan di masyarakat India. Kama sutrapun menuliskan dalam
naskahnya posisi bercinta gaya sapi. Posisi ini mengijinkan pria untuk mengkontrol kedalaman
penetrasi dengan menahan pinggang wanita agar wanita bisa diam pada saat penetrasi
dilakukan.
Buat wanita, posisi ini kurang menguntungkan karena wanita tidak dapat melakukan kontraksi
otot vagina dan juga posisi ini melelahkan buat wanita terutama yang tidak memiliki tubuh yang
cukup lentur untuk membungkuk.

TUTOR OFFICE 2007

Microsoft Word 2007
Getting Started
􀂃 Microsoft Office Button
􀂃 The Ribbon (formerly toolbar)
􀂃 Quick access Toolbar
Graphics
􀂃 Symbols & Characters
􀂃 Equations
􀂃 Illustrations, Pictures & Smart Art
􀂃 Watermarks
Working with Documents
􀂃 Creating a New Document
􀂃 Opening an Existing Document
􀂃 Saving a Document
􀂃 Save As or Renaming a Document
􀂃 Working on Multiple Documents
􀂃 Document Views
􀂃 Close a Document
Proofing a Document
􀂃 Spelling & Grammar
􀂃 Thesaurus
􀂃 Customize AutoCorrect
􀂃 Create New Default Dictionary
􀂃 Check Word Count
Customize Word Environment
􀂃 Popular
􀂃 Display
􀂃 Proofing
􀂃 Save
􀂃 Advanced
􀂃 Customize
Page Formatting
􀂃 Page Margins & Orientation
􀂃 Apply Page Boarder & Color
􀂃 Insert Headers & Footers
􀂃 Create Page break
􀂃 Insert a Cover Page
􀂃 Insert Blank Page
Editing a Document
􀂃 Typing & Inserting Text
􀂃 Selecting Text
􀂃 Inserting Additional Text
􀂃 Rearranging Blocks of Text
􀂃 Deleting Blocks of Text
􀂃 Search & Replace Text
􀂃 Undo Changes
Macros
􀂃 Recording a Macro
􀂃 Running a Macro
Formatting Text
􀂃 Styles
􀂃 Changing Fonts & Size
􀂃 Font Styles & Effects
􀂃 Change Text Color
􀂃 Highlight Text
􀂃 Copy Formatting
􀂃 Clear Formatting
Table of Contents
􀂃 Mark TOC Entries
􀂃 Create a Table of Contents
􀂃 Update a Table of Contents
􀂃 Delete a Table of Contents
Formatting Paragraphs
􀂃 Change Paragraph Alignment
􀂃 Indent Paragraph
􀂃 Add Boarders & Shading
􀂃 Apply Style
􀂃 Create Links
􀂃 Change Spacing Between Lines & Paragraphs
Creating a Web Page
􀂃 Entering Text
􀂃 Hyperlinks
􀂃 Saving Web Pages
Styles
􀂃 Apply a Style
􀂃 Create New Styles
􀂃 Style Inspector
Lists
􀂃 Bulleted & Numbered Lists
􀂃 Nested Lists
􀂃 Formatting Lists
Adding Tables
􀂃 Create a New Table
􀂃 Enter Data in Table
􀂃 Modify Table Structure
􀂃 Format a Table
References & Citations
􀂃 Style
􀂃 Citations
􀂃 Placeholders
􀂃 Manage Sources
􀂃 Bibliography
􀂃 Insert Footnote
Track Changes
􀂃 Begin Track Changes
􀂃 Document View
􀂃 Accept or Reject Changes
􀂃 Comments
Getting Started
1. Screen Layout
Menus
When you begin to explore Word 2007 you will notice a new look to the menu bar. You should remember three features as you work within Word 2007:
􀂃 the Microsoft Office Button
􀂃 the Quick Access Toolbar
􀂃 the Ribbon
These three features contain many of the functions that were in the menu of previous versions of Word. The functions of these three features will be outlined below.
The Microsoft Office Button
The Microsoft Office button performs many of the functions that were located in the File menu of older versions of Word. This button allows you to create a new document, open an existing document, save or save as, print, send (through email or fax), publish or close.
The Ribbon
The Ribbon is the panel at the top portion of the document. It has seven tabs: Home, Insert, Page Layout, References, Mailings, Review, and View that contain many new and existing features of Word. Each tab is divided into groups. The groups are logical collections of features designed to perform functions that you will utilize in developing or editing your Word document. Commonly used features are displayed on the Ribbon, to view additional features within each group, click on the arrow at the bottom right of each group.
Each of the tabs contains the following tools:
Home: Clipboard, Fonts, Paragraph, Styles, and Editing. Insert: Pages, Tables, Illustrations, Links, Header & Footer, Text, and Symbols Page Layout: Themes, Page Setup, Page Background, Paragraph, Arrange
References: Table of Contents, Footnote, Citation & Bibliography, Captions, Index, and Table of Authorities Mailings: Create, Start Mail Merge, Write & Insert Fields, Preview Results, Finish Review: Proofing, Comments, Tracking, Changes, Compare, Protect View: Document Views, Show/Hide, Zoom, Window, Macros
Quick Access Toolbar
The quick access toolbar is a customizable toolbar that contains commands that you may want to use. You can place the quick access toolbar above or below the ribbon. To change the location of the quick access toolbar, click on the arrow at the end of the toolbar and click on Show Below the Ribbon.
You can also add items to the quick access toolbar. Right click on any item in the Office Button or the Ribbon and click on Add to Quick Access Toolbar and a shortcut will be added to the Quick Access Toolbar.
Top
2. Working with Documents
Create a New Document There are several ways to create new documents, open existing documents, and save documents in Word:
􀂃 Click the Microsoft Office Button and Click New or
􀂃 Press CTRL+N (Depress the CTRL key while pressing the “N”) on the keyboard
You will notice that when you click on the Microsoft Office Button and Click New, you have many choices about the types of documents you can create. If you wish to start from a blank document, click Blank. If you wish to start from a template, you can browse through your choices on the left, see the choices on center screen, and preview the selection on the right screen.
Opening an Existing Document
􀂃 Click the Microsoft Office Button and Click Open, or
􀂃 Press CTRL+O (Depress the CTRL key while pressing the “O”) on the keyboard, or
􀂃 If you have recently used the document you can click the Microsoft Office Button and click the name of the document in the Recent Documents section of the window Insert picture of recent docs
Saving a Document
Click the Microsoft Office Button and Click Save or Save As (remember, if you’re sending the document to someone who does not have Office 2007, you will need to click the Office Button, click Save As, and Click Word 97-2003 Document), or
􀂃 Press CTRL+S (Depress the CTRL key while pressing the “S”) on the keyboard, or
􀂃 Click the File icon on the Quick Access Toolbar
Renaming Documents To rename a Word document while using the program:
􀂃 Click the Office Button and find the file you want to rename.
􀂃 Right-click the document name with the mouse and select Rename from the shortcut menu.
􀂃 Type the new name for the file and press the ENTER key.
Working on Multiple Documents Several documents can be opened simultaneously if you are typing or editing multiple documents at once. All open documents will be listed in the View Tab of the Ribbon when you click on Switch Windows. The current document has a checkmark beside the file name. Select another open document to view it.
Document Views There are many ways to view a document in Word.
􀂃 Print Layout: This is a view of the document, as it would appear when printed. It includes all tables, text, graphics, and images.
􀂃 Full Screen Reading: This is a full view length view of a document. Good for viewing two pages at a time.
􀂃 Web Layout: This is a view of the document, as it would appear in a web browser.
􀂃 Outline: This is an outline form of the document in the form of bullets.
􀂃 Draft: This view does not display pictures or layouts, just text.
To view a document in different forms, click the document views shortcuts at the bottom of the screen or:
􀂃 Click the View Tab on the Ribbon
􀂃 Click on the appropriate document view.
Close a Document To close a document:
􀂃 Click the Office Button
􀂃 Click Close
3. Customizing the Word Environment
Word 2007 offers a wide range of customizable options that allow you to make Word work the best for you. To access these customizable options:
􀂃 Click the Office Button
􀂃 Click Word Options
Top
Popular These features allow you to personalize your work environment with language, color schemes, user name and allow you to access the Live Preview feature. The Live Preview feature allows you to preview the results of applying design and formatting changes without actually applying it.
Display This feature allows you to modify how the document content is displayed on the screen and when printed. You can opt to show or hide certain page elements.
Proofing This feature allows you personalize how word corrects and formats your text. You can customize auto correction settings and have word ignore certain words or errors in a document.
Save This feature allows you personalize how your document is saved. You can specify how often you want auto save to run and where you want the documents saved.
Advanced This feature allows you to specify options for editing, copying, pasting, displaying, printing and saving.
Customize Customize allows you to add features to the Quick Access Toolbar. If there are tools that you are utilizing frequently, you may want to add these to the Quick Access Toolbar.
4. Editing a Document
Top
Typing and inserting Text To enter text just start typing! The text will appear where the blinking cursor is located. Move the cursor by using the arrow buttons on the keyboard or positioning the mouse and clicking the left button. The keyboard shortcuts listed below are also helpful when moving through the text of a document:
Move Action
Keystroke
Beginning of the line
HOME
End of the line
END
Top of the document
CTRL+HOME
End of the document
CTRL+END
Selecting Text To change any attributes of text it must be highlighted first. Select the text by dragging the mouse over the desired text while keeping the left mouse button depressed, or hold down the SHIFT key on the keyboard while using the arrow buttons to highlight the text. The following table contains shortcuts for selecting a portion of the text:
Selection
Technique
Whole word
double-click within the word
Whole paragraph
triple-click within the paragraph
Several words or lines
drag the mouse over the words, or hold down SHIFT while using the arrow keys
Entire document
choose Editing | Select | Select All from the Ribbon, or press CTRL+A
Deselect the text by clicking anywhere outside of the selection on the page or press an arrow key on the keyboard.
Inserting Additional Text Text can be inserted in a document at any point using any of the following methods:
􀂃 Type Text: Put your cursor where you want to add the text and begin typing
􀂃 Copy and Paste Text: Highlight the text you wish to copy and right click and click Copy, put your cursor where you want the text in the document and right click and click Paste.
􀂃 Cut and Paste Text: Highlight the text you wish to copy, right click, and click Cut, put your cursor where you want the text in the document, right click, and click Paste.
􀂃 Drag Text: Highlight the text you wish to move, click on it and drag it to the place where you want the text in the document.
You will notice that you can also use the Clipboard group on the Ribbon.
Rearranging Blocks of Text To rearrange text within a document, you can utilize the Clipboard Group on the Home Tab of the Ribbon. Insert picture of clipboard group labeled
􀂃 Move text: Cut and Paste or Drag as shown above
􀂃 Copy Text: Copy and Paste as above or use the Clipboard group on the Ribbon
􀂃 Paste Text: Ctrl + V (hold down the CTRL and the “V” key at the same time) or use the Clipboard group to Paste, Paste Special, or Paste as Hyperlink
Deleting Blocks of Text Use the BACKSPACE and DELETE keys on the keyboard to delete text. Backspace will delete text to the left of the cursor and Delete will erase text to the right. To delete a large selection of text, highlight it using any of the methods outlined above and press the DELETE key.
Search and Replace Text To find a particular word or phrase in a document:
􀂃 Click Find on the Editing Group on the Ribbon
􀂃 To find and replace a word or phrase in the document, click Replace on the Editing Group of the Ribbon.
Undo Changes To undo changes:
􀂃 Click the Undo Button on the Quick Access Toolbar
5. Formatting Text
Styles A style is a format-enhancing tool that includes font typefaces, font size, effects (bold, italics, underline, etc.), colors and more. You will notice that on the Home Tab of the Ribbon, that you have several areas that will control the style of your document: Font, Paragraph, and Styles.
Change Font Typeface and Size
To change the font typeface:
􀂃 Click the arrow next to the font name and choose a font.
􀂃 Remember that you can preview how the new font will look by highlighting the text, and hovering over the new font typeface.
To change the font size:
􀂃 Click the arrow next to the font size and choose the appropriate size, or
􀂃 Click the increase or decrease font size buttons.
Font Styles and Effects Font styles are predefined formatting options that are used to emphasize text. They include: Bold, Italic, and Underline. To add these to text:
􀂃 Select the text and click the Font Styles included on the Font Group of the Ribbon, or
􀂃 Select the text and right click to display the font tools
Change Text Color To change the text color:
􀂃 Select the text and click the Colors button included on the Font Group of the Ribbon, or
􀂃 Highlight the text, right click, and choose the colors tool.
􀂃 Select the color by clicking the down arrow next to the font color button.
Highlight Text Highlighting text allows you to use emphasize text as you would if you had a marker. To highlight text:
􀂃 Select the text
􀂃 Click the Highlight Button on the Font Group of the Ribbon, or
􀂃 Select the text and right click and select the highlight tool
􀂃 To change the color of the highlighter click on down arrow next to the highlight button.
Copy Formatting If you have already formatted text the way you want it and would like another portion of the document to have the same formatting, you can copy the formatting. To copy the formatting, do the following:
􀂃 Select the text with the formatting you want to copy.
􀂃 Copy the format of the text selected by clicking the Format Painter button on the Clipboard Group of the Home Tab
􀂃 Apply the copied format by selecting the text and clicking on it.
Clear Formatting To clear text formatting:
􀂃 Select the text you wish to clear the formatting
􀂃 Click the Styles dialogue box on the Styles Group on the Home Tab
􀂃 Click Clear All
Top
6. Formatting Paragraphs
Formatting paragraphs allows you to change the look of the overall document. You can access many of the tools of paragraph formatting by clicking the Page Layout Tab of the Ribbon or the Paragraph Group on the Home Tab of the Ribbon.
Change Paragraph Alignment The paragraph alignment allows you to set how you want text to appear. To change the alignment:
􀂃 Click the Home Tab
􀂃 Choose the appropriate button for alignment on the Paragraph Group.
􀂃 Align Left: the text is aligned with your left margin
􀂃 Center: The text is centered within your margins
􀂃 Align Right: Aligns text with the right margin
􀂃 Justify: Aligns text to both the left and right margins.
Indent Paragraphs Indenting paragraphs allows you set text within a paragraph at different margins. There are several options for indenting:
􀂃 First Line: Controls the left boundary for the first line of a paragraph
􀂃 Hanging: Controls the left boundary of every line in a paragraph except the first one
􀂃 Left: Controls the left boundary for every line in a paragraph
􀂃 Right: Controls the right boundary for every line in a paragraph
To indent paragraphs, you can do the following:
􀂃 Click the Indent buttons to control the indent.
􀂃 Click the Indent button repeated times to increase the size of the indent.
􀂃 Click the dialog box of the Paragraph Group
􀂃 Click the Indents and Spacing Tab
􀂃 Select your indents
Add Borders and Shading You can add borders and shading to paragraphs and entire pages. To create a border around a paragraph or paragraphs:
􀂃 Select the area of text where you want the border or shading.
􀂃 Click the Borders Button on the Paragraph Group on the Home Tab
􀂃 Choose the Border and Shading
􀂃 Choose the appropriate options
Apply Styles Styles are a present collection of formatting that you can apply to text. To utilize Quick Styles:
􀂃 Select the text you wish to format.
􀂃 Click the dialog box next to the Styles Group on the Home Tab.
􀂃 Click the style you wish to apply.
Create Links Creating links in a word document allows you to put in a URL that readers can click on to visit a web page. To insert a link:
􀂃 Click the Hyperlink Button on the Links Group of the Insert Tab.
􀂃 Type in the text in the “Text to Display” box and the web address in the “Address” box.
Change Spacing Between Paragraphs and Lines You can change the space between lines and paragraphs by doing the following:
􀂃 Select the paragraph or paragraphs you wish to change.
􀂃 On the Home Tab, Click the Paragraph Dialog Box
􀂃 Click the Indents and Spacing Tab
􀂃 In the Spacing section, adjust your spacing accordingly
Top
7. Styles
The use of Styles in Word will allow you to quickly format a document with a consistent and professional look. Styles can be saved for use in many documents.
Apply Styles There are many styles that are already in Word ready for you to use. To view the available styles click the Styles dialog box on the Styles Group in the Home Tab. To apply a style:
􀂃 Select the text
􀂃 Click the Styles Dialog Box
􀂃 Click the Style you choose
Creating New Styles You can create styles for formatting that you use regularly. There are two ways to do this: New Styles or New Quick Styles.
New Styles To create a new style:
􀂃 Click the Styles Dialog Box
􀂃 Click the New Style Button
􀂃 Complete the New Style dialog box.
􀂃 At the bottom of that dialog box, you can choose to add this to the Quick Style List or to make it available only in this document.
New Quick Style To create a style easily:
􀂃 Insert your cursor anywhere in the chosen style
􀂃 Click the Styles dialog box
􀂃 Click Save Selection as New Quick Style
Style Inspector To determine the style of a particular section of a document:
􀂃 Insert cursor anywhere in the text that you want to explain the style
􀂃 Click the Styles Drop Down Menu
􀂃 Click the Style Inspector Button
8. Adding Tables
Tables are used to display data in a table format.
Create a Table To create a table:
􀂃 Place the cursor on the page where you want the new table
􀂃 Click the Insert Tab of the Ribbon
􀂃 Click the Tables Button on the Tables Group. You can create a table one of four ways:
􀂃 Highlight the number of row and columns
􀂃 Click Insert Table and enter the number of rows and columns
􀂃 Click the Draw Table, create your table by clicking and entering the rows and columns
􀂃 Click Quick Tables and choose a table
Top
Enter Data in a Table Place the cursor in the cell where you wish to enter the information. Begin typing.
Modify the Table Structure and Format a Table To modify the structure of a table:
􀂃 Click the table and notice that you have two new tabs on the Ribbon: Design and Layout. These pertain to the table design and layout.
On the Design Tab, you can choose:
􀂃 Table Style Options
􀂃 Table Styles
􀂃 Draw Borders
To format a table, click the table and then click the Layout Tab on the Ribbon. This Layout tab allows you to:
􀂃 View Gridlines and Properties (from the Table Group)
􀂃 Insert Rows and Columns (from the Rows & Columns Group)
􀂃 Delete the Table, Rows and/or Columns (from the Rows & Columns Group)
􀂃 Merge or Split Cells (from the Merge Group)
􀂃 Increase and Decrease cell size (Cell Size Group)
􀂃 Align text within the cells and change text directions (Alignment Group)
9. Graphics
Word 2007 allows you to insert special characters, symbols, pictures, illustrations, and watermarks.
Symbols and Special Characters Special characters are punctuation, spacing, or typographical characters that are not generally available on the standard keyboard. To insert symbols and special characters:
􀂃 Place your cursor in the document where you want the symbol
􀂃 Click the Insert Tab on the Ribbon
􀂃 Click the Symbol button on the Symbols Group
􀂃 Choose the appropriate symbol.
Equations Word 2007 also allows you to insert mathematical equations. To access the mathematical equations tool:
􀂃 Place your cursor in the document where you want the symbol
􀂃 Click the Insert Tab on the Ribbon
􀂃 Click the Equation Button on the Symbols Group
􀂃 Choose the appropriate equation and structure or click Insert New Equation
􀂃 To edit the equation click the equation and the Design Tab will be available in the Ribbon
Illustrations, Pictures, and Smart Art Word 2007 allows you to insert illustrations and pictures into a document. To insert illustrations:
􀂃 Place your cursor in the document where you want the illustration/picture
􀂃 Click the Insert Tab on the Ribbon
􀂃 Click the Clip Art Button
􀂃 The dialog box will open on the screen and you can search for clip art.
􀂃 Choose the illustration you wish to include
To insert a picture:
􀂃 Place your cursor in the document where you want the illustration/picture
􀂃 Click the Insert Tab on the Ribbon
􀂃 Click the Picture Button
􀂃 Browse to the picture you wish to include
􀂃 Click the Picture
􀂃 Click Insert
􀂃
Smart Art is a collection of graphics you can utilize to organize information within your document. It includes timelines, processes, or workflow. To insert Smart Art
􀂃 Place your cursor in the document where you want the illustration/picture
􀂃 Click the Insert Tab on the Ribbon
􀂃 Click the Smart Art button
􀂃 Click the Smart Art you wish to include in your document
􀂃 Click the arrow on the left side of the graphic to insert text or type the text in the graphic.
Resize Graphics All graphics can be resized by clicking the image and clicking one corner of the image and dragging the cursor to the size you want the picture.
Watermarks A watermark is a translucent image that appears behind the primary text in a document. To insert a watermark:
􀂃 Click the Page Layout Tab in the Ribbon
􀂃 Click the Watermark Button in the Page Background Group
􀂃 Click the Watermark you want for the document or click Custom Watermark and create your own watermark
􀂃 To remove a watermark, follow the steps above, but click Remove Watermark
10. Proofing a Document
There are many features to help you proofread your document. These include: Spelling and Grammar, Thesaurus, AutoCorrect, Default Dictionary, and Word Count.
Top
Spelling and Grammar To check the spelling and grammar of a document
􀂃 Place the cursor at the beginning of the document or the beginning of the section that you want to check
􀂃 Click the Review Tab on the Ribbon
􀂃 Click Spelling & Grammar on the Proofing Group.
􀂃 Any errors will display a dialog box that allows you to choose a more appropriate spelling or phrasing.
If you wish to check the spelling of an individual word, you can right click any word that has been underlined by Word and choose a substitution.
Thesaurus The Thesaurus allows you to view synonyms. To use the thesaurus:
􀂃 Click the Review Tab of the Ribbon
􀂃 Click the Thesaurus Button on the Proofing Group.
􀂃 The thesaurus tool will appear on the right side of the screen and you can view word options.
You can also access the thesaurus by right-clicking any word and choosing Synonyms on the menu.
Customize AutoCorrect You can set up the AutoCorrect tool in Word to retain certain text the way it is. To customize AutoCorrect:
􀂃 Click the Microsoft Office button
􀂃 Click the Word Options Button
􀂃 Click the Proofing tab
􀂃 Click AutoCorrect Options button
􀂃 On the AutoCorrect Tab, you can specify words you want to replace as you type
Create a New Default Dictionary Often you will have business or educational jargon that may not be recognized by the spelling and/or grammar check in Word. You can customize the dictionary to recognize these words.
􀂃 Click the Microsoft Office button
􀂃 Click the Word Options Button
􀂃 Click the Proofing tab
􀂃 Click the When Correcting Spelling tab
􀂃 Click Custom Dictionaries
Top
􀂃 Click Edit Word List
􀂃 Type in any words that you may use that are not recognized by the current dictionary.
Check Word Count To check the word count in Word 2007 look at the bottom left corner of the screen. It will give you a total word count or if you have text highlighted it will tell you how many words are highlighted out of the total.
11. Page Formatting
Modify Page Margins and Orientations The page margins can be modified through the following steps:
􀂃 Click the Page Layout Tab on the Ribbon
􀂃 On the Page Setup Group, Click Margins
􀂃 Click a Default Margin, or
􀂃 Click Custom Margins and complete the dialog box.
I
To change the Orientation, Size of the Page, or Columns:
􀂃 Click the Page Layout Tab on the Ribbon
􀂃 On the Page Setup Group, Click the Orientation, Size, or Columns drop down menus
􀂃 Click the appropriate choice
Apply a Page Border and Color To apply a page border or color:
􀂃 Click the Page Layout Tab on the Ribbon
􀂃 On the Page Background Group, click the Page Colors or Page Borders drop down menus
Insert Common Header and Footer Information To insert Header and Footer information such as page numbers, date, or title, first, decide if you want the information in the header (at the top of the page) or in the Footer (at the bottom of the page), then:
􀂃 Click the Insert Tab on the Ribbon
􀂃 Click Header or Footer
􀂃 Choose a style
I
􀂃 The Header/Footer Design Tab will display on the Ribbon
􀂃 Choose the information that you would like to have in the header or footer (date, time, page numbers, etc.) or type in the information you would like to have in the header or footer
Create a Page Break To insert a page break:
􀂃 Click the Page Layout Tab on the Ribbon
􀂃 On the Page Setup Group, click the Breaks Drop Down Menu
􀂃 Click Page Break
Insert a Cover Page To insert a cover page:
􀂃 Click the Insert Tab on the Ribbon
􀂃 Click the Cover Page Button on the Pages Group
􀂃 Choose a style for the cover page
I
Insert a Blank Page To insert a blank page:
􀂃 Click the Insert Tab on the Ribbon
􀂃 Click the Blank Page Button on the Page Group
12. Macros
Macros are advanced features that can speed up editing or formatting you may perform often in a Word document. They record sequences of menu selections that you choose so that a series of actions can be completed in one-step.
Recording a Macro To record a Macro:
􀂃 Click the View Tab on the Ribbon
􀂃 Click Macros
􀂃 Click Record Macro
􀂃 Enter a name (without spaces)
􀂃 Click whether you want it assigned to a button (on the Quick Access Toolbar) or the keyboard (a sequence of keys)
􀂃 To assign the macro a button on the Quick Access Toolbar:
􀂃 Click Button
􀂃 Under the Customize Quick Access Toolbar, select the document for which you want the Macro available
􀂃 Under Choose Commands: Click the Macro that you are recording
􀂃 Click Add
􀂃 Click OK to begin Recording the Macro
􀂃 Perform the actions you want recorded in the Macro
􀂃 Click on Macros
􀂃 Click on Stop Recording Macros
􀂃 To assign a macro button to a keyboard shortcut:
􀂃 Click Keyboard
􀂃 In the Press New Shortcut Key box, type the key sequence that you want and click Assign
􀂃 Click Close to begin recording the Macro
􀂃 Perform the actions you want recorded in the Macro
􀂃 Click on Macros
􀂃 Click on Stop Recording Macros
Running a Macro Running a macro depends on whether it has been added to the Quick Access Toolbar or if it has been given a Keyboard Shortcut.
􀂃 To run a Macro from the Quick Access Toolbar, simply click the Macro Icon
􀂃 To run a Macro from the Keyboard shortcut, simply press the keys that you have programmed to run the Macro.
13. Table of Contents
The easiest way to create a Table of Contents is to utilize the Heading Styles that you want to include in the Table of Contents. For example: Heading 1, Heading 2, etc. based on the content of
your document. When you add or delete headings from your document, Word updates your Table of Contents. Word also updates the page number in the table of contents when information in the document is added or deleted. When you create a Table of Contents, the first thing you want to do is mark the entries in your document. The Table of Contents is formatted based on levels of headings. Level 1 will include any text identified with the style Heading 1.
Mark Table of Contents Entries You can mark the Table of Contents entries in one of two ways: by using built-in heading styles or by marking individual text entries.
To Use Built-In Heading Styles
􀂃 Select the text that you wish to be the heading
􀂃 Click the Home Tab
􀂃 In the Styles Group, click Heading 1 (or the appropriate heading)
􀂃 If you don’t see the style you want, click the arrow to expand the Quick Styles Gallery
􀂃 If the style you want does not appear click Save Selection as New Quick Style
To Mark Individual Entries:
􀂃 Select the text you wish to make a heading
􀂃 Click the References Tab
􀂃 Click Add Text in the Table of Contents Group
􀂃 Click the Level that you want to label your selection
Top
Create a Table of Contents To create the table of contents:
􀂃 Put your cursor in the document where you want the Table of Contents
􀂃 Click the References Tab
􀂃 Click the Table of Contents button
Update Table of Contents If you have added or removed headings or other table of contents entries you can update by:
􀂃 Apply headings or mark individual entries as directed above
􀂃 Click the References Tab in the Ribbon
􀂃 Click Update Table
Delete Table of Contents To delete a table of contents:
􀂃 Click the References Tab on the Ribbon
􀂃 Click Table of Contents
􀂃 Click Remove Table of Contents
14. Creating a Web Page
Simple web pages can be created in Word using the Save as Feature. In a web document, you can insert pictures and hyperlinks. To view the document as you would a web page:
􀂃 Click the View Tab on the Ribbon
􀂃 Click the Web Layout Button in the Document Views Group
Entering Text To enter text into the document, simply begin typing. If you want to adjust the layout of the page and text, you should use tables to format the page properly.
Hyperlinks Hyperlinks, or links, allow the reader to click on text and go to another web site. To create a hyperlink:
􀂃 Select the text that will be the link
􀂃 Click the Insert Tab of the Ribbon
􀂃 Click the Hyperlink Button on the Links Group
􀂃 Type in the web address, or URL, of the link
􀂃 Click OK
Saving Web Pages To save a web page:
􀂃 Click the Office Button
􀂃 Move the cursor over Save As
􀂃 Click Other Formats
􀂃 Under Save as Type, click Web Page
􀂃 Type in the name of the document (without spaces)
15. Lists
Lists allow you to format and organize text with numbers, bullets, or in an outline.
Bulleted and Numbered Lists Bulleted lists have bullet points, numbered lists have numbers, and outline lists combine numbers and letters depending on the organization of the list.
To add a list to existing text:
􀂃 Select the text you wish to make a list
􀂃 From the Paragraph Group on the Home Tab, Click the Bulleted or Numbered Lists button
􀂃
To create a new list:
􀂃 Place your cursor where you want the list in the document
􀂃 Click the Bulleted or Numbered Lists button
􀂃 Begin typing
Nested Lists A nested list is list with several levels of indented text. To create a nested list:
􀂃 Create your list following the directions above
􀂃 Click the Increase or Decrease Indent button
Formatting Lists The bullet image and numbering format can be changed by using the Bullets or Numbering dialog box.
􀂃 Select the entire list to change all the bullets or numbers, or Place the cursor on one line within the list to change a single bullet
􀂃 Right click
􀂃 Click the arrow next to the bulleted or numbered list and choose a bullet or numbering style.
16. References & Citations
Word 2007 offers great tools for citing sources, creating a bibliography, and managing the sources. The first step to creating a reference list and citations in a document is to choose the appropriate style that you will be using for formatting the citations and references.
Style To choose a publishing style:
􀂃 Click the References Tab on the Ribbon
􀂃 Click the drop down box next to Style in the Citations & Bibliography Group
􀂃 Choose the appropriate style.
􀂃
Citations To insert a citation in the text portion of your document:
􀂃 Click the References Tab on the Ribbon
􀂃 Click the Insert Citation Button on the Citations & Bibliography Group
􀂃 If this is a new source, click New Source
􀂃 If you have already created this source, it will in the drop down list and you can click on it
􀂃 If you are creating a New Source, choose the type of source (book, article, etc.)
􀂃 Complete the Create Source Form
􀂃 If you need additional fields, be sure to click the Show All Bibliography Fields check box
􀂃 Click OK
Placeholders Placeholders can be utilized when there is a reference to be cited, but you do not have all of the information on the source. To insert a Placeholder:
􀂃 Click Insert Citation
􀂃 Click Add New Placeholder
Top
Manage Sources Once you have completed a document you may need to add or delete sources, modify existing sources, or complete the information for the placeholders. To Manage Sources:
􀂃 Click the References Tab on the Ribbon
􀂃 Click the Manage Sources Button on the Citations & Bibliography Group
􀂃 From this menu you can Add, Delete, and Edit Sources (note, you can preview the source in the bottom pane of the window
Bibliography To add a Bibliography to the document:
􀂃 Place the cursor in the document where you want the bibliography
􀂃 Click the References Tab on the Ribbon
􀂃 Click the Bibliography Button on the Citations & Bibliography Group
􀂃 Choose Insert Built-in Bibliography/Works Cited or Insert Bibliography
Insert Footnote Some types of academic writing utilize footnotes. To insert a footnote:
􀂃 Click the References Tab on the Ribbon
􀂃 Click Insert Footnote (or Insert Endnote depending on your needs)
􀂃 Begin typing the footnote
17. Track Changes
Track Changes is a great feature of Word that allows you to see what changes have been made to a document. The tools for track changes are found on the Reviewing tab of the Ribbon.
Begin Track Changes To keep track of the changes you will be making to a document, you must click on Track Changes icon. To start Tracking Changes:
􀂃 Click Review Tab on the Ribbon
􀂃 Click Track Changes
􀂃 Make the changes to your document and you will see any changes you have made.
Document Views There are four ways to view a document after you have tracked changes:
􀂃 Final Showing Markup: This shows the document with the changes displayed
􀂃 Final: This shows the changed document, without the changes displayed
􀂃 Original Showing Markup: The original document with the changes displayed
􀂃 Original: The original document without any changes.
To change the view, click the appropriate choice in the Tracking Group of the Review Tab on the Ribbon.
The Show Markup feature allows you to view different items (comments, formatting, etc.) and choose to view different authors’ comments.
Accept or Reject Changes When you view the changes in a document you can choose to either accept or reject the changes. This allows you to review the document by each change to accept or reject each change.
Comments The New Comments icon also lets you add comments to the document. To add a new comment, put your cursor where you would like to add the comment and click on New Comment.
Top